Ahad, 26 April 2015

AKHLAK PEJUANG AGAMA ALLAH S.W.T



TERDAPAT LIMA AKHLAK PEJUANG AGAMA ALLAH:

1.WALA’ iaitu wala’ seorang pejuang agama Allah hanyalah wala’ kepada Allah, Rasul-Nya dan orang-orang beriman. Jangan memberi wala’ kepada orang kafir, orang munafik dan orang fasik. Allah berfirman : “Apakah kamu mengira kamu akan di biarkan begitu saja, sedang Allah belum mengetahui (dalam kenyataan) orang-orang yang berjihad di antara kamu dan tidak mengambil menjadi teman selain Allah, Rasul-Nya dan orang-orang yang beriman. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (At-Taubah : 16)

2.MAHABBAH ataupun kecintaan yang perlu ada pada setiap diri pejuang agama Allah. Cinta yang di maksudkan bukan cinta pada kekasih tetapi cinta hanya kepada Allah s.w.t itulah cinta yang hakiki. Cara untuk menyuburkan cinta kepada-Nya sebagai contoh, sentiasa berzikir, meneladani sunnah Rasulullah s.a.w, menginfaqkan harta ke jalan Allah dan sebagainya. Bukan itu sahaja malah, ketaqwaan seseorang juga adalah penentu pejuang itu semakin jauh dari Allah ataupun tidak. Allah befirman : “Dan di antara  manusia ada orang-orang yang menjadikan selain Allah sebagai tandingan-tandingan (untuk disembah) ; mereka mencintai tandingan-tandingan itu sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman, mereka lebih sangat cinta kepada Allah. Dan seandainya mereka orang-orang yang berbuat zalim itu mengetahui ketika mereka melihat siksa (pada hari kiamat), bahwa kekuatan itu (hanyalah) kepunyaan Allah semuanya dan bahawa Allah adalah amat berat siksaan-Nya, nescaya mereka menyesal.” (Al-Baqarah : 165)

3.Akhlaq ketiga adalah BERSIKAP LEMAH LEMBUT TERHADAP ORANG-ORANG MUKMIN. Berkasih sayang sesama mukmin yang lain adalah dengan menolong mereka andai memerlukan pertolongan, jangan saling bergaduh, hormati hak sesama mukmin dengan tidak menyakiti mereka agar mereka sentiasa merasa senang dengan kita.

4.Akhlaq yang keempat adalah BERSIKAP KERAS TERHADAP ORANG-ORANG KAFIR. Terdapat beberapa jenis orang kafir iaitu kafir harbi yang harus untuk kita perangi dan kafir zimmi mereka harus membayar jizyah atau cukai perlindungan di daerah Islam. Kita perlu bersikap lebih tegas mempertahankan hukum syariat bagi terlaksana di daerah Islam tersebut.

5.BERJIHAD DI JALAN ALLAH tanpa merasa gentar akan celaan orang yang mencela.  Sebagai pejuang agama Allah tidak perlu takut untuk menghadapi segala tohmahan, cacian serta celaan dari mereka yang hendak menentang islam. Firman Allah s.w.t : “ Di antara orang-orang mukmin itu ada orang yang menepati apa yang telah mereka janjikan kepad Allah. Dan di antara mereka ada yang gugur  dan di antara mereka ada pula yang menunggu janji Allah kepadanya dan mereka juga tidak pula sedikit pun mengubah janjinya.“ (Al-Ahzab : 23)

Kita dapat lihat di dalam kitab suci Allah telah menyatakan ada orang mukmin yang gugur dari jalan-Nya dan ada juga yang masih tetap berada di jalan-Nya. Ayat-ayat Allah telah banyak di bentangkan kepada kita akan ganjaran mereka yang berjihad di jalan-Nya. Kesimpulannya, pejuang agama Allah perlu ada lima akhlaq yang telah di sebutkan. Adakah akhlaq pejuang agama Allah ini ada dalam diri kita? Tepuk dada tanya iman.


Disediakan oleh
Unit Dakwah dan Tarbiah BKPJM 14/15